Informasi komputer – beberapa tips sebagai solusi dalam mengatasi hard disk failure - Tanda-tanda kerusakan sesudah melakukan power on self test, bios akan memberikan laporan bahwa ada kekeliruan hardware, laporan kesalahannya “harddisk failure”. Komputer dapat berhenti serta tidak menjalankan sistem booting system.
Ada beberapa jalan keluar untuk mengatasi masalah tersebut :
1. Didalam situasi mati, periksa kabel data serta kabel power hardisk, apakah telah benar pemasangannya, periksa jumper harddisk apakah telah benar posisinya ? ( jumper harddisk mesti di posisi master / cable select, itu bisa anda tengok di user manual hardisk, umumnya ada di sticker atas harddisk. Periksa kembali adakah yang longgar atau terlepas.
2. Nyalakan kembali komputer anda, masuk ke setting bios. Periksa pada setup bios, ( standard setup ) apakah tetap bisa mendeteksi harddisk.
3. Bila harddisk tidak terdeteksi, berarti fisik hardisk telah rusak. Ada sebagian tanda-tanda rusaknya apabila harddisk tidak terdeteksi sekalipun :
- Dalam situasi nyala anda amati serta cobalah dengarkan di harddisk, adakah sinyal tanda kehidupan. Umumnya dapat terdengar perputaran piringan / platter. Bila terdengar kemungkinan rusaknya tedapat di controllernya.
- Anda amati lagi serta dengarkan apakah terdengar layaknya ada benturan logam di dalam harddisk. Bila terdengar kemungkinan rusaknya ada di controllernya.
- Anda amati lagi serta dengarkan apakah terdengar sinyal tanda kehidupan. Bila tidak terdengar sekalipun rusaknya tetap sama ada di controllernya ( untuk rusaknya di atas anda bisa ganti controller-nya. Cobalah anda mencari di area service / toko komputer paling dekat. Controller tersebut mesti persis sama juga dengan jenis / tipe harddisk anda ).
Demikianlah informasi komputer mengenai cara mengatasi hardisk failure, Jika kemungkinan harddisk sudah mati, mungkin anda perlu menggantinya dengan yang baru. Untuk informasi harga harddisk lihat di halaman harga harddisk. Semoga dapat bermanfaat.